Cara Merawat Kucing Persia

Date:

Kucing persia merupakan kucing berbulu panjang, untuk itu perawatan kucing persia dan kucing berbulu panjang lainnya harus lebih telaten. Selain masalah kesehatan kucing persia yang harus diperhatikan, masalah grooming juga mesti di lakukan dengan baik untuk mencegah timbulnya penyakit dan parasit pada kucing persia kesayangan kita. Untuk itu kita mesti mengetahui cara merawat kucing persia yang benar.

Grooming memang harus benar-benar dijaga bagi longhair cat, termasuk kucing persia. Bulu kucing persia sangat panjang dan lebat, kita mesti sering menyisir bulu kucing kesayangan kita ini. Kucing persia memang bisa ‘menyisir’ sendiri bulunya dengan cara menjilatinya, namun ini bukan tanpa resiko. Ada kemungkinan bulu tersebut tertelan oleh sikucing dan menimbulkan penyakit hairballs pada kucing persia kita (Baca: Hairballs Pada Kucing). Untuk mencegahnya kita harus rajin menyisir dan membersihkan bulu si kucing.

Cara Menyisir rambut Kucing Persia. Kucing Persia dikenal dengan keindahan rambut panjangnya. Tapi, rambut indah ini membutuhkan perawatan yang ekstra agar tampil indah dan sehat. Salah satu perawatan dasar bagi kucing Persia adalah dengan cara teratur menyisir rambut kucing persia.

Menyisir bulu kucing persia dapat membuat rambutnya tidak kusut. Menyisir juga dapat membantu mengumpulkan rambut yang rontok, daripada tersebar berserakan di sekitar rumah atau bahkan membuat penyakit Hairballs Pada Kucing karena banyak tertelan. Kucing Persia biasanya sangat menikmati sesi penyisiran rambut yang kita lakukan.

Baca Juga: Kucing Persia: Jenis dan Harga Terupdate

TIPS MENYISIR RAMBUT KUCING PERSIA:

  • Sediakan semua alat perawatan yang kita butuhkan sebelum mulai menyisir bulu kucing persia. Alat-alat yang telah tersedia akan membuat pekerjaan menjadi lebih mudah dan lancar.
  • Duduk di lantai atau sofa dan letakkan kucing persia di sebelah kita. Perlakukan kucing dengan lembut agar mencegahnya menjadi stres atau melompat menjauhi kita.
  • Mulailah menyisir dari kepala kucing persia. Gunakan gerakan yang lambat serta lembut. Sisir hanya dalam arah pertumbuhan rambut.
  • Sesudah kepala, teruskan dengan menyisir seluruh bagian tubuh kucing Persia sampai ke ekor. Hati-hati saat menyisir daerah ekor, sebab ekor merupakan area yang sensitif bagi kucing berambut panjang kita.
  • Angkatlah kaki depan kucing dan sisir semua daerah dada. Sekali lagi, terus berhati-hati ketika melakukan hal ini sebab cakar kucing bisa melukai kita. Bila memang  diperlukan, kenakan sarung tangan guna melindungi tangan dari cakaran. Daerah dada juga merupakan daerah yang sensitif hingga kucing mungkin akan banyak bergerak.
  • Bila diperlukan, pegang kulit tengkuk kucing supaya tidak kabur atau melompat.
  • Buang rambut yang menempel pada sisir dan bersihkan sisir sesudah digunakan untuk mencegah terjadinya masalah kulit pada kucing ketika sisir digunakan kembali.

Cara Menyisir rambut Kucing Persia

Cara Menyisir rambut Kucing Persia

Menyisir rambut kucing secara teratur akan membuat rambut kucing persia tetap tumbuh indah dan sehat. Dengan cara ini juga akan membuat terjalinnya ikatan antara kita dengan kucing Persia kesayangan kita. Cara menyisir rambut kucing persia ini juga bisa diterapkan pada kucing berambut panjang lainnya

Kucing persia juga mesti sering di mandikan, minimal seminggu sekali apalagi bila kucing persia kita sering bermain diluar rumah. Pastikan kuku dan telinga kucing turut dibersihkan, setelah mandi bulu kucing wajib disisir rapi menggunakan sisir logam khusus. Idealnya bulu kucing persia disisir dua kali sehari. Kita juga bisa menyeka bulu kucing persia dengan tisu bayi, tisu bayi cocok digunakan sebab tidak akan menyebabkan alergi, lembut dan berbau harum.

Kucing persia sering memiliki masalah dengan matanya, kucing ini cenderung banyak mengeluarkan air mata dan belekan. Untuk itu belilah tisu mata guna membersihkan mata dan daerah hidung kucing persia kita. Kotoran mata mesti langsung dibersihkan sebab bisa menyangkut dihidung dan menyumbat pernapasan.

Berikan kucing persia kita makanan dengan Nutrisi Yang Diperlukan Kucing,  perhatikan juga pola pemberian makannya. Kita bisa memberinya makanan kucing siap saji (cat food) atau membuat sendiri dengan memperhatikan nutrisinya. Namun jangan beri kucing ikan mentah tanpa dimasak karen bisa berbahaya bagi kucing, jangan juga memberikan ikan asin karena bisa membuat bulu kucing rontok.

Vaksinasi untuk kucing persia kita jangan sampai dilupakan, kuicng berumur 3 bulan harus sudah mendapat vaksinasi. Tanyakan pada dokter hewan vaksinasi apa saja yang harus diberikan pada kucing kita. Sedangkan untuk perawatan biasanya kucing di vaksinasi sebanyak 3 kali dalam setahun.

Siapkan kandang yang baik bagi sikucing, kandang mesti lengkap dan tersedia tempat minum dan alas/selimut untuk tidur. Sediakan juga kotak pasir untuk ‘POP’ sikucing, kotak pasir ini mesti sering dibersihkan setiap hari. Bila memungkinkan ajari kucing menggunakan ‘toilet’. Usahakan kandang diletakan ditempat yang bisa terkena sinar matahari pagi dan sore sehingga kucing persia kita dapat berjemur, kandang yang sering terkena sinar matahari juga lebih sehat dan kelembababnya terjaga.

Usahakan untuk menyisihkan waktu untuk bermain dengan kucing persia kita, atau sekitar jalan-jalan diluar rumah. Berikan jenis permainan kesukaannya, bermain bersama akan memuat sikucing tetap aktif dan tidak mudah jemu.

Kucing persia yang dirawat dengan baik dapat berumur hingga 20 tahun, untuk itu mengetahui cara merawat kucing persia sangat penting baik untuk kucing tersebut maupun untuk kesenangan kita.

Share post:

More like this
Related