Biografi
Nama : Najwa Shihab
Table of Contents
Tanggal Lahir : 7 Januari 1977
Tempat Lahir : Pangkal Pinang, Indonesia
Kebangsaan : Indonesia
Suami : Ibrahim Sjarief Assegaf
Profesi : Jurnalis, Presenter Televisi, Produser
Karir:
- Memulai karir sebagai jurnalis di awal tahun 2000-an
- Bekerja sebagai pembawa berita untuk Metro TV
- Meluncurkan acara bincang-bincangnya sendiri, “Mata Najwa,” pada tahun 2008
- Dikenal karena wawancara mendalam tentang urusan terkini, politik, dan masalah sosial
- Memproduksi film dokumenter dan menulis buku
- Menerima banyak penghargaan atas kontribusinya pada jurnalisme
Najwa Shihab memperoleh gelar sarjana Hubungan Internasional dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia. Sementara S2 atau magister hukum, Najwa lulus dari University of Melbourne Australia. Gelar magister hukum yang disandang anak Quraish Shihab ini tentu LLM atau Legum Magister.
Anak dari kedua orang tua M. Quraish Shihab (Ayah), Fatmawati Assegaf (Ibu) ini telah memiliki anak bernama Namiyah binti Ibrahim Assegaf dan Izzat Assegaf.
7 Pelajaran Hidup
Sosok perempuan yang sangat menginspirasi ini memang cocok dijadikan panutan, khususnya bagi para generasi muda. Najwa Shihab memiliki banyak prestasi yang semestinya bisa kita ikuti.
Nah kamu penasaran apa saja hal-hal menarik dari pelajaran hidup Najwa Shihab yang bisa kamu teladani? Yuk langsung simak informasinya berikut ini.
ANAK MUDA WAJIB MENGETAHUI PASSION MASING-MASING
Sejak di bangku sekolah kita sudah dikenalkan dengan yang namanya passion. Tak jarang guru-guru menanyakan apa yang menjadi minat kamu. Namun tidak jarang pula anak muda yang hingga dewasa masih bingung dengan passionnya.
Meskipun sejatinya anak muda masih mencari jati diri, tetapi cobalah berusaha menemukan passion diri sendiri. Selagi masih muda, kita harus segera menemukan apa yang menjadi passion kita. Passion inilah yang membuat kita selalu senang melakukan hal tersebut, meskipun menurut orang lain terasa sulit.
Kamu bisa mulai menggali passion dengan cara bertanya, “mengapa kamu melakukan sesuatu?”. Dari situ kamu bisa menjawab dan akhirnya dapat menemukan bidang yang memang kamu sukai.
Apapun passion kita, walaupun banyak tantangan yang akan dihadapi, kita harus tetap mengikuti kata hati dan membuat diri kita bahagia. Nah kalau sudah menemukan kuncinya, pasti jalan perjuangan akan terasa menyenangkan, coba deh!
BERANI KELUAR DARI ZONA NYAMAN
Kamu sudah sering mendengar statement “keluar dari zona nyaman”? Maksudnya apa ya? Begini, zona nyaman adalah kondisi ketika kamu enggan berkembang. Kamu merasa aman dan sangat nyaman dengan dirimu yang sekarang.
Padahal sebenarnya kamu belum menghasilkan suatu pencapaian yang besar. Oleh karenanya, banyak di lingkungan kita yang selalu menggaungkan untuk keluar dari zona nyaman. Kalau Najwa Shihab bagaimana ya?
Najwa Shihab yang menempuh pendidikan S2 di Australia mengajarkan bahwa kita harus berani keluar dari zona nyaman. Jika beliau kurang berambisi dan hanya berada pada fase perkembangan itu-itu saja, mungkin beliau tidak sesukses sekarang.
Artinya kamu harus menantang dirimu. Cobalah masuk pada lingkungan baru sehingga kamu bisa belajar beradaptasi. Siap keluar dari zona nyaman?
ANAK MUDA SEMESTINYA MENGIKUTI BANYAK KEGIATAN POSITIF
Sejak sekolah, Najwa Shihab sangat aktif mengikuti organisasi. Sebagai anak muda, kita juga seharusnya meningkatkan kualitas diri dengan mengikuti berbagai organisasi bahkan komunitas yang bermanfaat.
Kamu bebas mengikuti jenis organisasi yang mana asalkan hal tersebut bermanfaat untuk perkembangan dirimu. Namun perlu diingat kegiatan tersebut juga harus kamu sortir. Kalau tidak terlalu memberi manfaat, sebaiknya kamu tinggalkan.
Mengikuti banyak kegiatan juga belum tentu membuatmu menjadi super keren. Malahan yang ada kamu keteteran hingga menjadi tidak maksimal. Nah coba prioritaskan waktu, tenaga, pikiran, dan kemampuanmu untuk mengurusi organisasi yang memberikan timbal balik untuk pengembangan dirimu.
TINGKATKAN MINAT BACA
Najwa sangat gemar membaca. Sejak Maret 2016, dirinya ditunjuk oleh perpustakaan nasional untuk menjadi duta baca periode 2016-2020. Beliau mengajarkan kepada kita untuk selalu meningkatkan minat baca.
Hingga kini, penggiatan literasi di sekolah sudah terus digalakkan. Banyak perpustakaan yang mulai diperbaiki kualitasnya demi mendukung peningkatan minat baca. Nah kamu sebagai anak muda tidak boleh malas membaca ya!
Sebab segala sesuatu kembali pada diri sendiri. Kalau segala fasilitas sudah ada tetapi kamu enggan memanfaatkan ya sama saja percuma. Yuk bangun dirimu untuk memiliki minat baca dengan membiasakan membaca secara intensif.
SELALU TEKUN DENGAN APA YANG KITA LAKUKAN
Najwa memulai kariernya pada tahun 2001 dan tetap menjalankan passionnya sampai sekarang di bidang jurnalistik. Dari hal tersebut, Najwa mengajarkan kepada kita untuk selalu menjadi pribadi yang tekun dalam apapun yang kita lakukan.
Memulai memang mudah, tetapi mempertahankan itulah yang menjadi tantangannya. Konsistensi menjadi kunci dalam setiap perjuangan. Kalau kamu mau sukses, harus berjuang hingga akhir, konsisten dengan apa yang kamu cita-citakan.
Ingat, jika kamu gagal, bukan goal yang kamu ubah, tetapi rencanamulah yang mesti kamu evaluasi, Setuju?
MULAI BELAJAR HAL BARU WAJIB DILAKUKAN ANAK MUDA
Siapa bilang kamu harus bekerja di tempat yang sesuai dengan jurusanmu? Bukankah hal tersebut artinya membatasi arah gerakmu? Untuk itu, sebagai anak muda kamu tidak boleh terpaku pada ilmu itu saja. Melainkan kamu bebas mengeksplorasi ilmu-ilmu lain yang ingin kamu pelajari.
Jangan terpatok pada jurusan di pendidikanmu ketika lulus saja. Ikuti terus kata hati dan kejar passionmu. Oh ya, kuasai juga skill-skill penting di era digital seperti sekarang. Sebut saja skill itulah yang wajib dimiliki oleh setiap mahasiswa dari segala jurusan.
Jangan sampai ketinggalan untuk mengupgrade diri. Terus berproses karena kamu hebat!
MEMILIKI DEDIKASI DAN LOYALITAS PADA APAPUN YANG SEDANG DIKERJAKAN
Pelajaran hidup Najwa Shihab yang bisa kita ambil selanjutnya adalah dedikasi dan loyalitasnya dalam berbagai hal. Bagaimana pun pekerjaan yang dipercayakan kepada kita, sebisa mungkin dilakukan dengan kemampuan terbaik.
Hal tersebut disebabkan oleh segala sesuatu yang kita kerjakan akan kembali pada diri kita. Jika kita memberi yang kurang baik, bisa jadi di kemudian hari kitalah yang memetik hasilnya. Begitu juga sebaliknya, jika kamu selalu menyebar kebaikan, niscaya itulah yang juga akan kembali padamu.
nah itulah tujuh pelajaran hidup Najwa Shihab yang bisa diteladani anak muda. Kamu sendiri mana yang sudah lulus? Maksudnya mana saja yang sudah kamu terapkan? Teruslah belajar hingga hal yang ingin kamu capai dapat kamu wujudkan. Semangat calon penerus bangsa!
