Fakta Menarik Tentang Sistem Pendidikan di Finlandia

Saat ini para orang tua selalu dibuat bingung dengan sistem dan kurikulum sekolah yang selalu berubah-ubah. Demi masa depan anak-anak Anda tentunya memastikan anak Anda mendapatkan pendidikan yang terbaik sangatlah penting. Indonesia memang sedang dalam masa transisi yang semoga perlahan-lahan dapat memperbaiki sistem pendidikan yang sudah ada.

Tentunya Anda sudah pernah mendengar tentang betapa baiknya sistem pendidikan di Finlandia namun tahukah Anda apa yang membuat sistem mereka dijuluki sebagai sistem terbaik di dunia.

Baca Juga: Revolusi Pendidikan: Mahasiswa S1 & D4 Tidak Lagi Wajib Skripsi

Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang sistem pendidikan di Finlandia:

1. Semuanya gratis, mulai dari biaya sekolah, buku, makan siang, kebutuhan sekolah semuanya gratis termasuk biaya transportasi dari rumah ke sekolah.
2. Pendekatan pendidikan sangat individualis dimana setiap anak dibimbing sesuai dengan kemampuan mereka masing-masing.
3. Tidak ada sistem nilai di sekolah sampai anak berada di kelas tiga sekolah dasar. Kalaupun kemudian ada, nilai tersebut tidak dipublikasikan hanya yang punya nilai yang tahu berapa tepatnya hasil pencapaian mereka.
4. Anak-anak di Finlandia boleh datang kesekolah dengan pakaian yang menurut mereka nyaman dan tidak ada sistem sergam di sana.
5. Tidak ada tempat duduk khusus seperti di kebanyakan sekolah, anak-anak boleh duduk dimana saja selama mereka merasa nyaman. Lagipula di dalam kelas disediakan sofa empuk, karpet tebal dan kursi yang nyaman buat mereka duduk ataupun berbaring.
6. Hampir tidak ada PR untuk para murid kalaupun ada PR dibuat semenyenangkan mungkin seperti dalam pelajaran sejarah, mereka diminta untuk mewawancarai nenek atau orang tua di rumah tentang perbedaan kehidupan jaman dulu dan sekarang.
7. Sama sekali tidak ada ujian selama di sekolah dan kalaupun ada hanya satu kali yaitu tes standar ketika murid lulus sekolah menengah.
8. Tidak ada mata pelajaran di sekolah-sekolah di Finlandia yang ada mereka akan belajar tentang topik yang sedang hangat dibicarakan.
9. Jam istirahat di sekolah di Finlandia sangat banyak yaitu 15 menit setiap 45 menit.
10. Hanya pengajar-pengajar terbaik yang dipilih untuk menjadi tenaga pendidik di Finlandia jadi tidak heran jabatan pendidikan adalah profesi yang sangat membanggakan dan tentunya dibayar sangat mahal.
11. Para pelajar diajarkan tentang hal-hal yang benar-benar mereka butuhkan dalam kehidupan seperti berbagai macam keahlian yang sesuai dengan minat mereka. Misalnya ketika berolahraga mereka tak hanya diajarkan berenang tapi juga diajarkan tentang bagaimana melakukan penyelamat kepada orang yang tenggelam dan dalam keahlian rumah tangga mereka diajarkan cara menjahit, memasak dan lain sebagainya. Jadi tidak ada sistem hapalan di sekolah Finlandia karena untuk urusan seperti itu mereka punya internet untuk menjawab segalanya.
12. Sistem pemerataan terutama segi kualitas dan fasilitas di Finlandia patut dicontoh jadi tidak ada yang namanya sekolah favorit di sana karena semua sekolah memiliki fasilitas dan kualitas yang sama.
13. Makan siang para pelajar juga ditanggung oleh sekolah dan setiap bulan mereka mengumumkan menu-menu yang akan disajikan dan setiap pelajar akan membuat daftar makanan yang ingin mereka makan. Jadi tidak akan ada yang protes tentang menu makanan yang tidak sesuai selera karena semua disajikan berdasarkan permintaan si anak sendiri.
14. Mungkin karena waktu yang dihabiskan di sekolah selalu menyenangkan maka ketika diadakan acara nginap bareng di sekolah semua murid selalu antusias. Acaranya berkisar antara nonton film bersama-sama, berkemah di halaman sekolah dan lain sebagainya. Keesokan harinya mereka akan sarapan di sekolah dengan es krim sebagai makanan penutupnya.

Indonesia memang mungkin masih jauh jika ingin menyaingi sistem pendidikan di Finlandia tapi setidaknya pemerintah sudah melakukan berbagai macam jenis terobosan mulai dari mengaplikasikan kurikulum K13 dengan sistem tematik sampai distribusi dana BOS yang tentunya sangat meringankan para orang tua murid. 

Selain itu walaupun mungkin dari segi kualitas dan fasilitas sekolah masih jauh dari merata tapi pencapaian pemerintah yang memastikan akses pendidikan sudah sampai ke seluruh pelosok negeri sehingga anak-anak di daerah pedalaman juga dapat mengecap pendidikan juga perlu diapresiasi karena dibandingkan Finlandia, Indonesia memiliki wilayah yang jauh lebih luas sehingga memerlukan lebih banyak kerja keras, usaha dan dukungan dari semua pihak.