Dzikir dan Doa Setelah Sholat Fardu Lengkap dengan Arti

Date:

Setelah menunaikan shalat fardhu, disarankan untuk berdzikir dan berdoa sesuai dengan anjuran Rasulullah SAW kepada umatnya. Bacaan dzikir dan doa setelah sholat fardhu sangat beragam dan telah dijelaskan dalam berbagai hadits shahih. 

Imam Nawawi, dalam karyanya yang terkenal, yaitu kitab Al-Adzkar, menjadi salah satu rujukan utama mengenai doa dan dzikir dalam dunia Islam. Kitab ini mengandung berbagai macam bacaan dzikir dan doa yang direkomendasikan oleh para ulama dan telah disepakati sebagai amalan sunnah.

Doa Setelah Sholat 5 Fardu

Setelah menunaikan shalat 5 waktu (fardhu), seorang Muslim dapat membaca doa-doa tertentu sebagai tanda syukur dan permohonan ampunan kepada Allah. Berikut adalah beberapa doa yang biasa dibaca setelah shalat 5 waktu:

  • Doa Istighfar:

“أَسْتَغْفِرُ اللهَ” (Astaghfirullah)

Doa memohon ampunan atas dosa-dosa yang telah dilakukan.

  • Doa Setelah Sholat Fardhu:

   أَسْتَغْفِرُ اللهَ أَسْتَغْفِرُ اللهَ أَسْتَغْفِرُ اللهَ اللهُمَّ أَنْتَ السَّلاَمُ وَمِنْكَ السَّلاَمُ تَبَارَكْتَ يَا ذَا الْجَلاَلِ وَالإِكْرَامِ

   “Astagfirullah, Astaghfirullah, Astaghfirullah. Allahumma antas salam wa minkas salam, tabarakta ya dhal jalali wal ikram.”

  • Doa Ibrahim (Doa Nabi Ibrahim AS):

   رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا ۖ إِنَّكَ أَنتَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ

   “Rabbana taqabbal minna innaka antas Samee’ul Aleem.”

   Artinya: “Ya Tuhan kami, terimalah amal ibadah kami. Sungguh, Engkau Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”

  • Doa Istighfar:

   اَللّٰهُمَّ أَنْتَ رَبِّىْ لَا إِلٰهَ إِلَّا اَنْتَ خَلَقْتَنِىْ وَ اَنَا عَبْدُكَ وَ اَنَا عَلٰى عَهْدِكَ وَ وَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ اَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ اَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَىَّ وَ اَبُوْءُ بِذَنْبِىْ فَاغْفِرْ لِىْ فَاِنَّهٗ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ اِلَّا اَنْتَ

   “Allahumma anta Rabbi la ilaha illa anta, khalaqtani wa ana ‘abduka, wa ana ‘ala ‘ahdika wa wa’dika mas-tata’tu. A’udhu bika min sharri ma sana’tu, abu’u laka bini’matika ‘alayya wa abu’u laka bidhanbi faghfir li fainnahu la yaghfirudh-dhunuba illa anta.”

   Artinya: “Ya Allah, Engkau adalah Rabb-ku, tidak ada Tuhan selain Engkau. Engkaulah yang menciptakanku. Aku adalah hamba-Mu dan aku akan setia pada janji dan perjanjianku dengan-Mu sejauh kemampuanku. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan perbuatanku. Aku mengakui nikmat-Mu atas diriku dan aku mengakui dosaku. Oleh karena itu, ampunilah aku, karena tidak ada yang dapat mengampuni dosa-dosa kecuali Engkau.”

  • Doa Kekuatan Iman:

   اللَّهُمَّ أَعِنِّي عَلَى ذِكْرِكَ وَشُكْرِكَ وَحُسْنِ عِبَادَتِكَ

   “Allahumma a’innee ‘ala thikrika wa shukrika wa husni ‘ibadatik.”

   Artinya: “Ya Allah, tolonglah aku agar tetap istiqamah dalam mengingat-Mu, mensyukuri nikmat-Mu, dan beribadah kepada-Mu dengan sebaik-baiknya.”

  • Doa Khusyu’ dalam Shalat:

   اللَّهُمَّ لَا تُؤَاخِذْنِي بِمَا يَقُولُونَ وَاغْفِرْ لِي مَا لَا يَعْلَمُونَ

   “Allahumma la tu’akhidhni bima yaqulun wa-ghfir li ma la ya’lamun.”

   Artinya: “Ya Allah, janganlah Engkau hukum aku berdasarkan apa yang mereka katakan tentangku, dan ampunilah aku atas apa yang tidak mereka ketahui tentangku.”

Ingatlah bahwa doa-doa ini dapat diucapkan dalam bahasa Arab atau bahasa ibu masing-masing, karena Allah Maha Mendengar dan Maha Mengerti segala bahasa. Semoga doa-doa ini membantu meningkatkan kualitas ibadah dan keimanan kita.

Baca Juga: Doa Hujan Allahumma Shoyyiban Nafian Lengkap Arab dan Arti

Dzikir Setelah Sholat 5 Waktu

Setelah menunaikan shalat fardhu, seorang Muslim dianjurkan untuk berdzikir sebagai tanda syukur dan pengingat Allah. Berikut adalah beberapa dzikir yang biasa diamalkan setelah shalat fardhu:

  1. Subhanallah (سُبْحَانَ اللهِ): Dzikir ini artinya “Maha Suci Allah” dan sering diucapkan tiga kali, meskipun bisa diulang lebih banyak.
  2. Alhamdulillah (الْحَمْدُ لِلَّهِ): Dzikir ini artinya “Segala puji bagi Allah” dan juga sering diucapkan tiga kali atau lebih.
  3. Allahu Akbar (اللهُ أَكْبَرُ): Dzikir ini artinya “Allah Maha Besar” dan juga bisa diucapkan tiga kali atau lebih.
  4. La ilaha illallah (لا إلهَ إلاّ اللهُ): Dzikir ini artinya “Tiada Tuhan selain Allah” dan merupakan kalimat tauhid yang sangat penting dalam Islam.
  5. Astaghfirullah (أَسْتَغْفِرُ اللهَ): Dzikir ini artinya “Aku memohon ampun kepada Allah” dan dianjurkan untuk diucapkan sebanyak tiga kali atau lebih sebagai permohonan ampunan atas dosa-dosa.
  6. Laa hawla wa laa quwwata illa billah (لا حَوْلَ وَلا قُوَّةَ إِلاّ بِاللهِ): Dzikir ini artinya “Tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah” dan bisa diucapkan untuk memohon bantuan dan kekuatan dari Allah.
  7. Subhanallah wa bihamdihi, Subhanallahil ‘Azim (سُبْحَانَ اللهِ وَ بِحَمْدِهِ، سُبْحَانَ اللهِ الْعَظِيمِ): Dzikir ini artinya “Maha suci Allah dan segala puji bagi-Nya, Maha suci Allah yang Maha Agung.” Dzikir ini dikenal sebagai kalimat tasbih.
  8. Subhanallahi wa bihamdihi, ‘adada khalqihi, wa rida nafsihi, wa zinata ‘arsyih, wa midada kalimatihi (سُبْحَانَ اللهِ وَ بِحَمْدِهِ، عَدَدَ خَلْقِهِ، وَرِضَا نَفْسِهِ، وَزِنَةَ عَرْشِهِ، وَمِدَادَ كَلِمَاتِهِ): Dzikir ini artinya “Maha suci Allah dan segala puji bagi-Nya, sebanyak jumlah makhluk-Nya, dan sebanyak keridhaan-Nya, dan seberat timbangan ‘Arasy-Nya, dan sebanyak tinta kalimat-Nya.” Dzikir ini dikenal sebagai kalimat tahmid.

Dzikir-dzikir di atas bisa diulang beberapa kali atau sesuai keinginan, dan tidak ada batasan tertentu dalam berdzikir. Semakin banyak berdzikir setelah shalat fardhu, semakin besar pahalanya dan semakin mendekatkan diri kepada Allah. Selain itu, berdzikir juga membantu mengingat Allah dan menjaga hati tetap tenang dan penuh keberkahan.

Baca Juga: Doa Sebelum Tidur dan Artinya Sesuai Sunah

Dengan berdzikir dan berdoa setelah sholat fardhu, kita memohon ampunan atas dosa-dosa yang telah dilakukan. Semoga dzikir dan doa ini menguatkan ikatan spiritual dengan Allah, membawa ketenangan pikiran, dan meningkatkan keimanan serta ketakwaan kita kepada-Nya. Mari jadikan dzikir dan doa sebagai teman setia dalam hidup, mendekatkan diri kepada Sang Pencipta, dan mengalir dalam setiap langkah kebaikan bagi diri kita dan umat manusia. Wallahu a’lam bish-shawab.

Share post:

More like this
Related